Laman

Jumat, 10 Februari 2012

Gurindam

    Gurindam termasuk sastra lama. Gurindam ditulis dalam bentuk bait-bait. Setiap bait berisi 2 baris. Baris-baris itu mempunyai persamaan bunyi (sering dirumuskan a-a). Dua baris dalam satu bait gurindam umumnya dipahami sebagai satu kalimat yang sempurna. Kalimat itu terdiri atas dua anak klausa (sering disebut induk dan anak kalimat).
    Isi Gurindam berupa nasihat. Kalimat dalam gurindam (baris pertama dan kedua) umumnya menunjukan hubungan persyaratan dan konsekuensi. Berdasarkan bentuk/isi gurindam ciri-cirinya sebagai berikut.
a. Tiap-tiap suku bait terdiri atas dua baris.
b. Banyaknya suku kata pada tiap-tiap baris tidak tepat, (biasanya 10-12)
c. Sajaknya a-a. Gurindam yang baik bersajak penuh, tetapi ada juga yang bersajak paruh.
d. Baris kedua adalah akibat atau balasan yang tersebut dalam baris pertama.
e. Gurindam berisi nasihat.

Contoh Gurindam :
a. Barang siapa tidak sembahyang                    b. Cahari olehmu akan sahabat
    Ibarat rumah tidak bertiang.                             Yang boleh dijadikan obat  
             Dengan bapa jangan durhaka                        Cahari olehmu akan abdi
             Supaya ayah tidak murka                               Yang ada baik sedikit budi


   

Kamis, 09 Februari 2012

EXPLANATION

Social Function

  • To explain the process involved in the formation or workings of natural or socio cultural phenomena.



Generic Structure

  • A General statement to position the reader
  • A sequenced explanation of why or how something occurs



Language Features

  • Focus on generic, non human participants
  • Use mainly of material and relational processes
  • Use mainly of temporal and causal circumstances and conjunctions
  • Some uses of passive voice to get theme right


Contoh Text Explanation


The Picher of Death
You may have heard of a plant called the Picher of Death. As you can probably tell by its name, it kills and eats insects. If you want to know how, read on!

To catch flies and other insects, this plant needs a bait and a trap. The bait in this case in nectar. The trap is the cup or ‘pitcher’ shaped leaves which have short hairs at the top to give the insect a sure foothold, but slippery hairs pointing downwards, so it can’t escape once it falls in. the other part of the trap is a digestive fluid inside the cup.

How it catches the insect is really quite simple. First the insect is attracted by the nectar. Then it slips on the smooth inner surface of the plant. Next it is forced downwards by the slippery hairs. Then it falls into the digestive fluid and is drowned.

An interesting fact about this plant is that the pitcher leaves can grow to the size of a fully grown adult’s hand.

Jumat, 03 Februari 2012

Langkah-langkah Penelitian

Secara umum ada 13 langkah-langkah penelitian yaitu :


1. Pemilihan tema, topik, dan judul penelitian.
2. Identifikasi kebutuhan objektif (latar belakang penelitian).
3. Identifikasi, pemilihan, perumusan masalah.
4. Studi Pustaka/telaah teori.
5. Perumusan Hipotesis.
6. Identifikasi variabel dan data penelitian.
7. Pemilihan alat pengumpulan data.
8. Perancangan pengolahan data.
9. Penentuan sampling.
10. Pengumpulan data.
11. Pengolahan dan analisisn data.
12. Penarik kesimpulan.
13. Penyusun laporan penelitian.

Cara menjaga Kesehatan Otak agar tetap Konsenterasi

1. Tidak Mengkonsumsi Narkoba dan Rokok
Dengan gemar merokok atau memakai narkoba otak akan rusak dan kehilangan fungsi-fungsinya. Selain itu otak jadi rentan terserang berbagai penyakit mulai dari yang ringan hingga yang berat. Ada perokok berat yang apabila tidak merokok maka dia tidak dapat berpikir dengan baik, namun semua itu hanya omong kosong yang merupakan sugesti saja. Hati-hati dan waspada pula dengan zat adiktif dan zat aditif yang dapat merusak otak kita.
2. Kurang Tidur Dan Mengistirahatkan Otak
Otak kita butuh istirahat yang cukup setelah seharian melakukan aktivitas baik yang ringan maupun yang berat. Sebaiknya jangan terlalu banyak berpikir yang berat-berat yang membutuhkan konsentrasi dan daya kerja otak yang maksimal. Istirahat otak bisa dengan melakukan sesuatu yang rileks seperti tidur-tiduran, dengan musik ringan, ngobrol sama teman dekat, nonton film komedi, dsb. Dengan tidur yang cukup selama 6 sampai 8 jam, maka otak akan dapat digunakan dengan maksimal.
3. Pola Makan Yang Salah Dan Tidak Sehat
Makanlah makanan yang bergizi dan cukup karena otak manusia membutuhkan suplai nutrisi yang cukup untuk melakukan pekerjaan dan untuk tumbuh berkembang. Biasakanlah sarapan setiap pagi dengan makanan yang tidak terlalu berat tetapi cukup gizinya. Jangan terlalu banyak makan sehingga kegemukan yang dapat menyumbat pembuluh otak. Konsumsi gula pun jangan terlalu berlebihan agar tidak menghalangi penyerapan protein dan gizi pada tubuh kita.
4. Kekurangan Oksigen dan Pencemaran Polusi Udara
Otak membutuhkan oksigen yang cukup untuk beraktivitas secara optimal. Hindari tempat-tempat yang memiliki polusi yang tinggi serta tempat yang tercemat udara atau asap beracun. Gunakan masker bila lama melakukan aktivitas di tempat berpolusi atau berasap namun jangan terlalu lama ditutup agar kita tidak keracunan karbondioksida. Perbaiki sirkulasi udara atau ventilasi udara jika ruangan yang ada terasa pengap dan sumpek.
5. Hindari Berpikir Terlalu Keras
Orang yang stres atau depresi biasanya otak dipakai terus-menerus memikirkan sesuatu yang tidak ada pangkal ujungnya sehingga badan pun akan terkena efek dampak negetifnya menjadi sakit. Bila anda stress / depresi sebaiknya langsung curhat atau melakukan bimbingan konseling dengan orang yang dapat dipercaya agar kita mendapat solusi / jalan keluar masalah tersebut atau minimal meringankan beban pikiran kita. Jika sedang sakit jangan banyak berpikir agar cepat sembuh.
6. Otak Tumpul / Tepo Karena Jarang Dipakai

Jika anda tidak mau punya masalah dengan lemah otak alias lemot, maka anda harus melatih otak kita dengan sering menggunakannya untuk berpikir yang merangsang stimulasi otak seperti dengan belajar, berpikir kritis, berdebat, bermain game puzzle, bermain musik, dan lain sebagainya. Jika jarang dipakai, otak pun akan lemah dan menyusut sehingga akhirnya kita jadi orang lemot dan tulalit tidak nyambung jika diajak bicara.

7. Lindungi Dan Jaga Kepala Dari Benturan Atau Cedera

Memang kenyataan di lapangan cukup konyol di mana banyak orang yang lalu lalang di jalan raya menggunakan sepeda motor tanpa menggunakan pelindung kepala helm untuk melindungi kepala dari benturan saat tabrakan atau jatuh. Banyak orang yang mati atau gegar otak karena persoalan sepele tersebut. Anak-anak atau remaja pemuda tanggung terkadang sangat senang berperilaku bodoh di depan umum dengan melakukan tawuran masal walaupun tujuan awalnya hanya untuk terlihat keren di depan teman-teman bejadnya. Kepala mereka dan orang lain di sekitarnya bisa cedera karena lemparan batu dan benda-benda keras lainnya. Benturan keras di kepala bisa merusak otak kita, oleh karena itu lindungi selalu kepala kita dari benturan.


Rabu, 01 Februari 2012

Manfaat Menutup Aurat Secara Sempurna

1. Menghindarkan diri dari dosa akibat mengumbar aurat
Salah satu yang menyebabkan banyak wanita masuk neraka adalah karena mereka tidak menutup aurat mereka di mata orang-orang yang bukan mahramnya. Dari begitu besarnya mudharat yang bisa didapat dari membuka aurat, maka Tuhan melarang kita membuka aurat.
2. Menghindari fitnah, tuduhan atau pandangan negatif
Orang-orang yang gemar membuka auratnya secara terang-terangan bisa saja dituduh sebagai wanita nakal, pelacur, cewek penggoda, wanita murahan, tukang rebut suami orang, perempuan eksperimen, dan lain-lain. Untuk itu hindari memakai pakaian minim yang memperlihatkan bagian tubuh yang dapat merangsang lawan jenis untuk meredam berbagai fitnah.
3. Mencegah timbulnya hawa nafsu lawan jenis maupun sesama jenis
Secara umum laki-laki normal akan terangsang melihat wanita yang memakai pakaian ketat, modis, celana pendek atau rok mini ketat, rambut disalon, wajah dimakeup seksi, dan lain sebagainya. Banyak lelaki yang ingin menzinahi perempuan yang seperti itu baik secara paksa maupun tanpa paksaan.
4. Menunjukkan diri sebagai bukan perempuan / laki-laki murahan
Menutup aurat adalah suatu identitas orang-orang yang baik. Ditambah lagi dengan perilaku yang baik dan sopan maka tidak mungkin ada orang yang mengatakan kita sebagai perempuan murahan atau pria murahan.
5. Melindungi tubuh dan kulit dari lingkungan
Dengan pakaian yang menutupi tubuh secara sempurna maka kita tidak akan merasakan kepanasan saat mentari bersinar terik, tidak merasakan kedinginan saat suhu sedang dingin. Begitu pun dengan debu dan kotoran akan terhalang mengenai kulit kita langsung sehingga kebersihan tubuh dapat tetap terjaga dengan baik.
6. Mencegah rasa cemburu pasangan hidup kita
Jika suami atau istri suka tampil seksi maka pasangannya bisa saja merasa cemburu jika ada orang yang menggoda atau bahkan hanya sekedar melihat dengan pandangan penuh nafsu syahwat. Jangan biarkan rasa cemburu muncul dalam kehidupan rumahtangga kita, karena hal itu merupakan awal dari kehancuran sebuah keluarga yang bahagia.
7. Mencegah terkena penyakit dan gangguan kesehatan
Penyakit-penyakit yang dapat muncul jika kita tampil terbuka auratnya di ruang terbuka adalah bisa seperti kanker kulit, kulit terbakar, kulit menjadi hitam, noda flek di kulit, dan lain sebagainya. Cegah penyakit dan gangguan kesehatan tersebut dengan memakai pakaian yang tertutup yang dapat melindungi tubuh dari faktor-faktor penyebab penyakit atau gangguan kesehatan tersebut.
8. Memberikan sesuatu yang spesial bagi suami atau isteri kita
Buka-bukaanlah pada saat di depan suami atau istri kita saja. Orang yang demikian biasanya akan sangat dihargai dan disayangi oleh pasangan hidupnya. Terlebih lagi bisa menjaga kesucian dirinya hingga adanya pernikahan. Di depan orang lain yang bukan mahwam, aurat selalu terjaga dengan baik.
9. Melindungi diri kita dari berbagai tindak kejahatan
Biasanya wanita yang auratnya terbuka adalah yang paling sering menjadi korban perkosaan maupun tindak kriminal lainnya seperti perampokan, penjambretan, hipnotis, dan lain sebagainya. Bandingkan dengan wanita bercadar yang tampil tidak menarik di mata penjahat karena penampilannya yang misterius membuat pelaku kejahatan enggan menjahatinya.
10. Menutupi aib rahasia yang ada pada diri kita
  • Jika ada cacat pada tubuh maupun kulit kita bisa kita tutupi dengan menggunakan pakaian yang tertutup sehingga tidak ada seorang pun yang tahu kecacatan yang terjadi pada diri kita. Jika diumbar di depan orang banyak ya sudah pasti orang-orang akan tahu cacat yang kita punya.
   

Tips Menghadapi Ujian Nasional (UN)

1. Persiapkan Fisik Anda
Konsentrasi prima sangat dibutuhkan ketika mengerjakan soal ujian, agar bisa berkonsentrasi secara berkesinambungan, maka diperlukan fisik yang sehat dengan mengkonsumsi makanan 4 sehat 5 sempurna dan dianjurkan berolahraga secara teratur. Selain itu tidurlah minimal 8 jam menjelang ujian agar tidak mengantuk ketika mengerjakan Soal Ujian Nasional.

2. Lakukan Persiapan Mental
Tidak kalah penting ialah persiapan mental. Aturlah emosi agar tetap tenang, hindari perasaan tegang, cemas, khawatir sebab jika tidak mampu mengatur perasaan tersebut, makan akan menggangu konsentrasi dan memberikan dampak negatif. Salah satu cara untuk mengendalikan emosi ialah dengan berdo'a.

3. Peralatan Ujian
Peralatan ujian yang umum ialah ballpen, pensil, penggaris, penghapus, kalkutalor, dsb. Untuk ujian akhir nasional peralatan yang dibutuhkan ialah :

  • Gunakan pensil dengan grade kehitaman 2B dan yang telah lulus OMR (Optical Mark Reader) tes.
  • Gunakan pensil yang mempunyai diamater inti pensil paling besar, sehingga membuat pensil lebih kokoh dan tidak mudah patah.
  • Pilih pensil dengan inti pensil yang lembut sehingga tidak akan merusak permukaan kertas.
  • Gunakan penghapus khusus EBTA dan SPMB karena penghapus ini diformulasikan khusus untuk kertas LJK. Penghapus ini sangat lembut dan tidak meninggalkan debu sehingga tidak akan merusak kertas dan juga tidak menggangu proses koreksi/scanning.
  • Rautan dengan pisau yang tajam
  • Penggaris EBTA dan SPMB, untuk mempermudah ketika menyilang dan melingkari jawaban agar hasilnya lebih rapi.
  • Bawalah papan alas agar lembar jawaban tetap rapi dan menghindari kertas jawaban sobek akibat permukaan meja tidak rata.
  • Pilihlah papan alas yang rata, tidak mudah melengkung, dan licin. Dianjurkan menggunakan acrylic untuk hasil maksimal.

4. Periksa Soal
Periksa kelengkapan soal dan kertas jawaban anda. Periksa kertas jawaban anda. Kertas jawaban harus diterima dalam kondisi bersih, rapi dan tidak boleh terlipat. Mintalah kertas jawaban baru kepada pengawas apabila kondisnya kotor, rusak dan terlipat.

5. Bacalah Perintah Ujian
Baalah perintah ujian dengan baik dan tidak terburu-buru, sebab sering kali mengabaikan perintag menjawab soal membuat anda salah dalam memberi atau memilih jawaban.

6. Kerjakan Soal dari yang termudah
Kerjakan soal dari yang anda anggap paling mudah terlebih dahulu, lalu teruskan ke tingkat yang lebih sulit. Kerjakan soal-soal yang ada dengan tenang dan tidak tergesa-gesa.

7. Sisihkan 5% dari Total Waktu untuk Periksa Kembali Jawaban
Periksa kembali seluruh jawabanmu muali dari kolom identitas, nomor ujian, dan jawaban. jangan terpengaruh oleh temanmu yang sudah lebih dahulu keluar.

8. Tutup dengan Doa
Ucapkan rasa terima kasih karena sudah membimbing Anda selama proses Ujian Nasional